**




**

“Sesungguhnya penciptaan langit dan bumi lebih besar daripada penciptaan manusia akan tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.” (Qs. Ghofir : 57).

**


"Sesungguhnya keadaannya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya : "Jadilah!, maka terjadilah ia"(QS.Yasiin:82)


**


“Dan tidaklah Aku ciptakan Jin dan Manusia kecuali untuk beribadah kepadaku”.(Q.S adz-Dzaariyaat ayat 56)


**


"Dan ingatlah ketika Kami berfirman kepada para Malaikat: "Sujudlah kamu kepada Adam, maka sujudlah mereka kecuali Iblis. Dia adalah dari golongan Jin, maka ia mendurhakai perintah-Nya".(QS.Al-Kahfi:50)

**


“Siapakah yang dapat menghidupkan tulang belulang, yang telah hancur luluh?” (Qs. Yasin : 78)

**


"Dan apakah orang2 kafir tidak mengetahui, bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup, maka mengapakah mereka tiada juga beriman?"(QS.An-Anbiyaa':30)


**


“Telah nampak kerusakan di darat dan di lautan disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)”(QS Ar Ruum:41).


**

"Sekali-kali tiadalah kuasa bagiku terhadapmu melainkan (sekedar) aku menyeru kamu, lalu kamu mematuhi seruanku. Oleh sebab itu janganlah kamu mencerca aku, akan tetapi cercalah dirimu sendiri. Aku sekali-kali tidak dapat menolongmu, dan kamupun sekali-kali tidak dapat menolongku".(QS.Ibrahim:22)


**

HOME >> NUSANTARA >> MUSLIM TAGS >> RENUNGAN >> E-BOOKS >> TIPS SEHAT ALA NABI

Nabi Yang Buta Huruf [Hal.IV]

**

Orang Yang Paling Dipercaya

Setelah malaikat itu pergi, Muhammad segera pulang dengan diliputi rasa ketakutan dan bercucuran keringat. Setelah tiba dirumah, dia segera merebahkan diri dan minta selimut kepada istrinya, Siri Khadijah.

Setelah pikirannya kembali tenang, beliau menceritakan segala yang dialaminya waktu di Gua Hira'. Khadijah meyakinkan beliau, bahwa Allah tidak mungkin akan menimpakan sesuatu yang menyedihkan seperti itu kepada beliau.

Mungkin hal ini merupakan pengakuan dari seorang pendusta? Dapatkah seorang pendusta akan mengaku, ketika melihat malaikat utusan Allah, merasa ngeri, gemetar dan bercucuran keringat disekujur tubuhnya, kemudian lari kerumah secepat mungkin, lalu minta diselimuti oleh istrinya?

Kritikus manapun akan menyatakan, bahwa pengakuan seperti itu hanya bisa terbit dari seorang yang jujur, tulus dan dapat dipercaya. Memang, sebelum mengaku mendapatkan wahyu, Muhammad dijuluki oleh kaumnya dengan gelar 'al-amin', artinya orang yang jujur, adil dan paling dipercaya.

Selama 23 tahun masa kenabiannya, Allah selalu menaruh firman-Nya dimulut Muhammad, yang kemudian disampaikan kepada seluruh umat manusia. Firman Allah itu menggoreskan kesan yang dalam dan tak pernah terlupakan dalam pikiran dan hati beliau.

Dan disetiap mendapatkan wahyu lagi dari Allah, Muhammad langsung menghafalkan dan dicatat di daun-daun kurma, kulit dan tulang binatang dan dihati para sahabat kesayangannya. 

Sebelum wafatnya, firman-firman itu sudah tersusun rapi sebagaimana yang kita dapati sekarang berupa kitab suci Al-Qur'an.

Wahyu benar-benar ditaruh kedalam mulutnya, persis seperti yang diceritakan dalam ramalan:"Aku akan menaruh firman-Ku di mulutnya".(Ulangan:18:18)

Nabi Yang Buta Huruf

Pengalaman Muhammad di Gua Hira' yang kemudian disebut Jabal Nur (Bukit Cahaya), dan juga reaksi beliau terhadap wahyu pertama, benar-benar sudah diramalkan oleh Bibel di kitab lainnya, yaitu kitab Yesaya 29:12 yang berbunyi:

"Dan kitab itu diberikan kepada seorang yang tiada tahu membaca, serta katanya : Bacalah ini! Tetapi aku mendo'akan engkau".

Bandingkan bunyi ayat diatas dengan Al-Qur'an surat Al-A'raf ayat 158 yang berbunyi "Nabiyul Ummiyu" = nabi yang buta huruf.

Kalimat yang berbunyi "Aku mendo'akan engkau" pada ayat bibel diatas tidak terdapat dalam naskah Bibel bahasa Ibrani. Bandingkan dengan Bibel Katolik Roma Douay Version, juga bandingkan dengan Bibel Revised Standart Version.

Lanjutan dari ayat diatas berbunyi : "Jawabannya: Aku tiada tahu membaca." Kalimat itulah yang diucapkan oleh nabi ketika menjawab perintah Jibril yang berbunyi: "Ma ana biqirain = aku tidak bisa membaca."

Perkenankanlah saya mengutip ayat selengkapnya tanpa dikurangi sebagaimana yang tertulis dalam Bibel King James Version atau Authorised Version :

"And the book is deliveredto him that is not learned, saying, read this, I pray thee:  and he said, I am not learned." (Isaiah 29:12)

Artinya : "Dan kitab itu diberikan kepada seorang yang tidak tahu membaca, serta katanya: Bacalah ini, aku mendo'akanmu, Tetapi jawabanya: Aku tiada tahu membaca." Yesaya 29:12)

Perlu diketahui, tidak ada Bibel (Alkitab) berbahasa arab yang dapat dijumpai pada abad ke 6 Masehi, dimasa Muhammad menyebarkan agamanya. Terjemahan Bibel kedalam bahasa arab pertama kali baru muncul pada abad ke 10 Masehi, ditulis oleh Sa'adya Ga'on (892-942 M.).ed. Apalagi beliau sama sekali buta huruf dan buta aksara, dan tak ada seorangpun yang pernah mengajar beliau, sebab guru beliau adala Allah Penciptanaya. Sebagaimana bunyi dalam Al-Qur'an :

"Dan tiadalah yang diucapkannya (al-Qur'an) itu menurut kemauan hawa nafsunya. Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diberikan kepadanya, yang diajarkan oleh yang sangat kuat (Jibril utusan Allah)." (an-Najm 3:-5)

Tanpa diajari oleh seorangpun, beliau mampu mengungguli pengetahuan orang yang paling pandai.
Illustrasi Img.BangkitMedia

Peringatan Keras 

"Perhatikan!" Saya katakan kepada Dominee itu, "betapa cocoknya ramalan itu dengan Muhammad. Kita tidak melebih-lebihkan ramalan tersebut untuk membenarkan bukti yang ada pada Muhammad."

Pendeta itu menjawab "semua keterangan anda cukup meyakinkan. Tetapi semua itu tidak berarti dan tidak penting, sebab kita umat Kristen meyakini Yesus sebagai perwujudan Tuhan, yang telah menebus kami dari perbudakan dosa."

"Tidak penting??"
Subhanallah, beliau diutus ditengah kekacauan agar ditaati ajaran dan peringatan-Nya. Tuhan sudah tahu bahwa nanti ada manusia seperti anda ini yang menganggap enteng dan secara sembrono mengabaikan firman-Nya. Oleh karena itu, bacalah kitab Ulangan 18:19 yang berbunyi :

"Hal itu akan terjadi. Barang siapa yang tidak mendengar segala firman-Ku yang akan diucapkan nabi itu demi nama-Ku, dari padanya akan Ku-tuntut pertanggung jawaban."

Pada Bibel Katolik, akhir ayat itu berbunyi: "Aku akan menjadi pembalasnya."

"Apakah peringatan Allah ini tidak menakutkan anda? Kita akan menggigil dalam celana, jika ada penjahat mengancam kita. Tetapi sungguh aneh, anda tidak takut terhadap ancapan Tuhan."

Keajaiban demi keajaiban yang terkandung di kitab Ulangan 18:19 kita dapati lebih dalam lagi kecocokan ramalannya dengan Muhammad. Perhatikan bunyi ayatnya:

"Segala firman-Ku yang akan dikatakan olehnya atas nama-Ku."

Atas nama siapa Muhammad berbicara? Lalu saya membuka kitab suci Al-Qur'an terjemahan Yusuf Ali, surat ke 114 (an-Nas), dan saya tunjukan kepadanya awal kalimat dari surat tersebut.

"Bismillahirrahmaanirrahiim",

Artinya : "Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang."

Lalu permulaan surat 113, 112, 111 dan setiap surat sebelumnya, pasti diawali dengan kalimat "Bismillah". Padahal surat-surat terakhir ini pendek dan hanya tertulis dalam satu halaman saja.

Lantas  apa yang diinginkan oleh ramalan yang berbunyi : "Yang diucapkan nabi itu demi nama-KU." Dan dengan nama siapa nabi Muhammad berbicara? "Bismillahirrahmaanirrahiim = Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang." Ternyata ramalan itu telah dipenuhi oleh Muhammad. Setiap surat di dalam Al-Qur'an, kecuali surat At-Taubah, pasti diawali dengan kalimat Bismillahirrahmaanirrahiim. 

Setiap muslim memulai pekerjaannya yang baik, selalu mengucapkan 'Bismillah'. Tetapi orang Kristen memulai pekerjaannya dengan ucapan:"Dengan nama Bapak, Anak dah Roh Kudus."

Dengan memperhatikan kitab Ulangan pasal 18 tad, yang telah saya tunjukan pada anda lebih dari 15 argumen bahwa ramalan itu untuk Muhammad, dan bukan untuk Yesus.

Nantikan Berikutnya"MENGUJI KEBENARAN KERASULAN"                 KEMBALI KE AWAL


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

******